Artikel
BANTUAN LANGSUNG TUNAI DANA DESA (BLT-DANA DESA)
Bujung Buring.mesuji-desa.id Pada Maret 2020 pandemi Corona Virus Disease-2019 (COVID-19) resmi dinyatakan masuk ke Indonesia semakin meluas dan berkembang di hampir seluruh provinsi. Wabah ini dapat menambah jumlah penduduk miskin Indonesia sekitar 3,6 juta jiwa pada akhir tahun 2020. Angka ini lebih tinggi dari data bulan September 2019. Oleh karena itu, pemerintah memberikan bantuan langsung tunai bagi masyarakat yang bersumber dari Dana Desa atau disebut BLT-Dana Desa untuk mengurangi beban masyarakat miskin akibat dampak COVID-19.
Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-Dana Desa) adalah bantuan uang kepada keluarga miskin di desa yang bersumber dari Dana Desa untuk mengurangi dampak pandemi COVID-19. Adapun nilai BLTDana Desa adalah Rp600.000 setiap bulan untuk setiap keluarga miskin yang memenuhi kriteria dan diberikan selama 3 (tiga) bulan dan Rp300.000 setiap bulan untuk tiga bulan berikutnya. BLT-Dana Desa ini bebas pajak. Pemerintah Desa Bujung Buring menindak lanjuti tentang pemberian bantuan langsung tunai dana desa Tahun 2020 kegiatan tersebut sudah di realisasikan, bersama Babinkamtibmas Babinsa , Perangka Desa serta di hadiri Pendamping Lokas Desa dari Kecamatan Tanjung Raya , Penyaluran BLT DD Tahap I Bulan April-Mei Juni ini ada 97 KPM Tiap keluarga mendapatkan bantuan sebesar Rp 600.000 x 3 bulan = Rp 1.800.000, Tahap II Bulan Juli-Agustus-September ini ada 97 Tiap keluarga mendapatkan bantuan sebesar Rp 300.000 x 3 bulan = Rp 900.000 dan Tahap III Bulan November-Oktober-Desember 97 KPM Tiap keluarga mendapatkan bantuan sebesar Rp 300.000 x 3 bulan = Rp 900.000 yang akan segera di laksanakan Pada Bulan Desember ini.
Kepala Desa Bujung Buring Bapak Agus Sutrimo menyampaikan," bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di sarankan membeli bahan bahan makanan pokok dan berbelanja di lingkungan terdekat agar ekonomi dapat saling merasakan yang terdampak covid ini serta memenuhi syarat untuk menerima bantuan ini saya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penularan virus corona," harapnya.